![]() |
Event yang sangat inspiratif |
Wanita di zaman sekarang ini dituntut cerdas, wawasan luas, mempunyai link pertemanan yang banyak, mau belajar untuk terus mengupgrade diri serta percaya diri dalam menjalani hidup, baik sebagai seorang wanita single, istri dan wanita bekerja.
Pandemi Covid 19 yang hampir berlangsung selama tiga tahun ternyata membawa pengaruh besar kepada semua orang, khususnya wanita. Entah itu yang masih single, menikah bahkan yang dobel status sebagai istri dan wanita bekerja.
Wanita dengan peran yang besar mau tak mau dituntut harus survive menjadi pihak yang harus bisa menjalani kehidupan yang harus terlihat tetap normal dan baik-baik saja di masa pandemi ini. Saya sendiri di awal pandemi merasakan yang namanya sebuah kebingungan menghadapi situasi yang benar-benar tidak pernah diprediksi sebelumnya.
![]() |
Menambah wawasan dan makin termotivasi |
Anak harus belajar online di rumah, pekerjaan kantor yang harus tetap dikerjakan dan urusan rumah tangga yang harus tetap diutamakan. Benar-benar menguras energi khususnya emosi di awal menyesuaikan diri dengan masa pandemi. Saya dan suami sebagai pasangan yang bekerja saja harus bisa memutar otak bagaimana keuangan kami bisa tetap sehat, stabil dan aman selama pandemi, karena ternyata banyak kebutuhan yang harus dipenuhi khususnya dalam menjaga kesehatan, seperti anggaran untuk masker, vitamin dan makanan yang bergizi supaya tetap sehat makin meningkat dll.
Tapi seiring berjalan waktu semua bisa dinikmati dan disyukuri karena saya bisa survive serta percaya diri menjadi seorang istri, ibu dan wanita bekerja yang mampu melewati berbagai cobaan di masa pandemi hingga new normal. Nah, ternyata apa yang saya alami itu juga nyaris sama yang dihadapi oleh sebagian besar wanita itu dan hal ini terungkap Webinar Women Inspirational Talk yang diadakan oleh FWD Insurance pada Kamis, 31 Maret 2022 lalu.
Webinar yang dipandu Tsamara Fahrana ini mengambil tema Merayakan Hidup Penuh Percaya Diri Bersama FWD Insurance serta menghadirkan empat pembicara yang sangat kompeten yakni :
Maria Magdalena, selaku Chief Governance Officer dan Direktur Kepatuhan
Desy Widjaya selaku Chief Financial Officer
Rosidar Suhaid, selaku Chief Bancassurance Officer
Widaningrum, selaku Head of Marketing and New Business Model
Event ini merupakan program literasi keuangan FWD dan bagian dari Program FWD Bebas Berbagi – Women Community terdiri dari serangkaian kegiatan, mulai dari workshop hingga edukasi melalui konten keuangan yang akan dilakukan selama 9 bulan kedepan. Program ini juga merupakan bentuk upaya perusahaan untuk mendukung program literasi keuangan sesuai himbauan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Nah penasaran kan bagaimana pengalaman empat narasumber itu menghadapi pandemi dengan berbagai masalah kehidupan yang dijalani masing-masing ? Penasaran kan ?!
Desy Widjaya selaku Chief Financial Officer FWD Insurance menceritakan tantangan berat selama pandemi khususnya di awal ia harus bekerja dari rumah . Kesan awalnya memang menyenangkan bisa bekerja dari rumah tanpa harus ke kantor. Ternyata tidak seperti yang diharapkan, karena tidak bisa fokus di depan komputer dan selalu ada meeting yang membuatnya mau tak mau harus fokus dengan pekerjaan. Sehingga meski di rumah kadang tidak sempat masak sebab harus tetap fokus dengan pekerjaan utama.
Sedangkan Widaningrum, selaku Head of Marketing and New Business Model FWD Insurance memberikan tips bagaimana mengelola stress selama pandemi. Menurutnya ia memilih untuk relaksasi saat mulai stress, kemudian memilih tempat bekerja yang nyaman, berdoa, meningkatkan ibadah serta yang penting juga mempunyai teman untuk berbagai.
Lain halnya dengan Rosidar Suhaid, selaku Chief Bancassurance Officer FWD Insurance, ia memilih istirahat jika sudah jenuh bekerja di rumah, melakukan kegiatan yang menyenangkan serta bermain sosial media seperti tiktok yang banyak hiburannya.
![]() |
Senang bisa menjadi bagian dari para perempuan penuh semangat ini |
Nah jika di atas adalah tips mereka bisa survive bekerja di rumah dan kantor di masa pandemi, berikut ada tips bagaimana mengelola keuangan di masa yang belum sepenuhnya normal ini.
Widaningrum, selaku Head of Marketing and New Business Model FWD Insurance mengatakan, wanita jangan melakukan pemborosan atau besar pasak daripada tiang. Harus bisa membuat rencana pengeluaran serta mengalokasikan keuangan untuk asuransi, baik itu asuransi kesehatan maupun asuransi jiwa.
Menurutnya perempuan harus punya impian khususnya dalam keuangan supaya lebih baik, bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang lain khususnya keluarga dan komitmen menjalani kehidupan yang terus lebih baik dari hari sebelumnya.
Sementara Desy Widjaya selaku Chief Financial Officer FWD Insurance mengatakan, wanita bekerja harus bisa menyisihkan 30 persen pendapatan untuk asuransi seperti untuk asuransi jiwa. Karena asuransi adalah alat investasi untuk masa depan.
Menurutnya meski sudah punya investasi dalam bentuk lain seperti saham, emas dan property, namun investasi dalam bentuk asuransi harus tetap ada. Karena perempuan harus bisa mampu disiplin dalam mengelola keuangan. Intinya perempuan jangan cepat berpuas diri.
Rosidar Suhaid, selaku Chief Bancassurance Officer memberikan tips supaya perempuan harus bertanggung jawab dengan apa yang dilakukan atau pilihan hidup yang telah dipilih. Ia mengatakan perempuan harus memberikan yang terbaik terhadap setiap pilihan tersebut.
Kesimpulan dari talkshow tersebut adalah perempuan harus bisa percaya diri dan mampu memberikan yang terbaik serta berani melakukan banyak hal dan memegang kendali atas hidup mereka.
Oh ya di sesi terakhir ada sesi meditasi yang lumayan menguras emosi karena membuat banyak peserta terharu bahkan menangis, sebab apa yang mereka pendam dan rasakan selama ini bisa mencair. Seru banget kan ?! Tentu donk.